Katumbangan Lemo, 8 Agustus 2025 – Suasana meriah penuh keakraban terasa di Katumbangan Lemo saat tim Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) UGM Saga Mandar menggelar acara perpisahan dan syukuran bertajuk "Mesa Rio di PEmbolongan". Acara ini menjadi puncak kegiatan KKN selama 50 hari pengabdian di Desa Katumbangan Lemo, sekaligus ajang untuk memaparkan hasil kerja dan mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat setempat.

Kegiatan ini dibuka dengan pembacaan doa, dilanjutkan dengan kata sambutan hangat dari Koordinator Mahasiswa (Kormasit) dan sambutan Bapak Camat Campalagian. Acara dilanjutkan dengan simbolis penyerahan plakat sebagai wujud apresiasi dan kenang-kenangan dari tim KKN kepada pemerintah desa setempat.

Pemaparan hasil kerja dan publikasi menjadi agenda utama yang dinantikan, di mana tim KKN UGM memaparkan berbagai program yang telah dilaksanakan. Sesi ini diikuti dengan tanggapan dan feedback positif dari masyarakat, menunjukkan antusiasme dan keterlibatan warga yang tinggi terhadap program-program yang telah berjalan.

Kemeriahan malam itu semakin terasa dengan beragam penampilan. Siswa-siswi dari SDN 040 menampilkan tarian kreasi kontemporer yang memukau, dilanjutkan dengan suara merdu warga lokal, Ebi, yang menyanyikan lagu daerah. Tim KKN UGM juga turut memeriahkan acara dengan penampilan tarian "Yogya Istimewa" dan musikalisasi puisi "Berlari Tanpa Kaki".

Di sela-sela penampilan, momen kebahagiaan terpancar saat diumumkannya pemenang Lomba Mewarnai dan Tebak Gaya. Acara mencapai puncaknya dengan penyampaian kesan dan pesan perpisahan dari Bapak Kepala Desa dan Ibu (Pakde dan Bude) kepada tim KKN UGM, disusul dengan penyerahan kenang-kenangan yang mengharukan. Sebagai penutup, penayangan video dokumenter perjalanan KKN UGM di Desa Katumbangan Lemo sukses mengundang tawa, haru, dan tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin.

Acara "Mesa Rio di Pembolongan" ini menjadi penanda suksesnya sinergi antara akademisi dan masyarakat, sekaligus meninggalkan kesan mendalam yang tak terlupakan bagi seluruh pihak yang terlibat, menutup 50 hari pengabdian dengan kenangan yang penuh makna.